malam semakin menetak jejak
kala rembulan lirih tersenyum tanpa kata
riuh semesta bertalu sejuta makna
renggut seribu kesah di kelamnya aksara
kala jejak buana hampar cerita
aksaramu lambung neraca dalam guratan senja
bumbung aksara rindu di setiap rasa
melebur dalam selaksa dekap asmaradana
mungkin hanya diam
yang dapat kularung
mungkin hanya aksara
yang dapat kuukir
pada setiap rindu yang membumbung rasa
pada setiap resah noktah cinta yang semakin dalam
.
lembah bulusaraung
230811 : 22.00 WITA
1919
kala rembulan lirih tersenyum tanpa kata
riuh semesta bertalu sejuta makna
renggut seribu kesah di kelamnya aksara
kala jejak buana hampar cerita
aksaramu lambung neraca dalam guratan senja
bumbung aksara rindu di setiap rasa
melebur dalam selaksa dekap asmaradana
mungkin hanya diam
yang dapat kularung
mungkin hanya aksara
yang dapat kuukir
pada setiap rindu yang membumbung rasa
pada setiap resah noktah cinta yang semakin dalam
.
lembah bulusaraung
230811 : 22.00 WITA
1919
Tidak ada komentar:
Posting Komentar