malam telah melarungkan lara
menjejak pada temaram waktu tanpa batas
remah jejak membumbung asa di tepian rasa
urai semua sesak dalam bilurnya batas
pun jejak yang kian meraja
dimana raga adalah batas tak berujung
membatas segala ingin dalam alunan serunai
walau sumbang rapallah waktu di segala sunyi
jejak sunyi membumbung tanpa sekat
urai segala kisah dalam noktah
lamur netra dalam setiap kesah
tetak buana jua meregang dalam sebilah depa
hanya aksara
hanya kata
hanya isak
hanya tawa
larungkan asaku
ambungkan rasaku
ungkapkan misteriku
uraikan alamku
bersenandung di tapal batas
mengurai mimpi yang telah sempurna
menjejak nyata di setiap buana
menjunjung semesta di pundak bersama
.
lembah bulusaraung
21 Agustus 2011
01 : 57
1919
menjejak pada temaram waktu tanpa batas
remah jejak membumbung asa di tepian rasa
urai semua sesak dalam bilurnya batas
pun jejak yang kian meraja
dimana raga adalah batas tak berujung
membatas segala ingin dalam alunan serunai
walau sumbang rapallah waktu di segala sunyi
jejak sunyi membumbung tanpa sekat
urai segala kisah dalam noktah
lamur netra dalam setiap kesah
tetak buana jua meregang dalam sebilah depa
hanya aksara
hanya kata
hanya isak
hanya tawa
larungkan asaku
ambungkan rasaku
ungkapkan misteriku
uraikan alamku
bersenandung di tapal batas
mengurai mimpi yang telah sempurna
menjejak nyata di setiap buana
menjunjung semesta di pundak bersama
.
lembah bulusaraung
21 Agustus 2011
01 : 57
1919
Tidak ada komentar:
Posting Komentar