Rabu, 11 Januari 2012

RINDU DI ALTAR WAKTU


seakan nyaris tanpa kata
desahan rindu menjulang pada barak semesta
menggulirkan tetesan tirta-tirta abadi
dalam buai dan kelu yang terpasung


hanya pada dinding semesta
larungku pada setiap jedah yang mengakar
menguntit setiap nada di belahan aksara
lalu terdiam pada nada sumbang

dalam setiap jengkal tawa
kuguriskan pena rindu di altar waktu
pun ketika rebak tangis menjelma
tertoreh nada cinta dalam balutan resah

hanya nada tanpa suara
yang mengelam di balik wacana
pada rindu yang tertabuh di ujung malam
katakan kata dalam seribu aksara
.
lembah bulusaraung
120112 : 01.18
1919

Tidak ada komentar: