malam telah bergulir lagi
buana mengelam kembali
dan sunyi kembali menggapai ngarai ini
dan sepi kembali menggerogati lembah ini
pada kelam langit sahaja
tangkup sepuluh jari atasNya
pada semesta yang menggulita
bibir hina ini memanjat pinta
dalam hina dan kehinaan ini
dalam sejuta dosa yang tertumpuk tanpa ampunMu
dalam keji lakuku yang selalu membantahMu
dalam selaksa salah atas semua perbuatanku
tak kuharap kebajikan atasku
tak kupinta kebahagiaan atasku
karena kupinta adalah kebajikan atasnya
karena kupinta adalah bahagianya
teriring tangisku atas pinta ini
tertaut resahku atas mohon ini
dalam kuasaMu yang tak berujung
dalam kasihMu yang tak berbatas
.
lembah bulusaraung
170611 : 19.08
.
1919
buana mengelam kembali
dan sunyi kembali menggapai ngarai ini
dan sepi kembali menggerogati lembah ini
pada kelam langit sahaja
tangkup sepuluh jari atasNya
pada semesta yang menggulita
bibir hina ini memanjat pinta
dalam hina dan kehinaan ini
dalam sejuta dosa yang tertumpuk tanpa ampunMu
dalam keji lakuku yang selalu membantahMu
dalam selaksa salah atas semua perbuatanku
tak kuharap kebajikan atasku
tak kupinta kebahagiaan atasku
karena kupinta adalah kebajikan atasnya
karena kupinta adalah bahagianya
teriring tangisku atas pinta ini
tertaut resahku atas mohon ini
dalam kuasaMu yang tak berujung
dalam kasihMu yang tak berbatas
.
lembah bulusaraung
170611 : 19.08
.
1919
Tidak ada komentar:
Posting Komentar